terhenti disini

masih begitu
seperti selalu
perasaan itu tidak pernah pudar

cuma
bezanya kali ini
langkahan itu terhenti

dengan rasa penat
ditambah lelah
kecewa, mungkin

toleh ke belakang,
tiada apa untuk disesalkan
usaha gigih telah dilakukan
mungkin bukan rezeki

kini
hanya doa yang mengiringi penantian
tiada lagi langkahan maju ke hadapan
terhenti dalam tawakal

hanya doa yang mengiringi rasa
hanya rasa yang setia menanti

kalau ajal maut ditangan Tuhan,
siapakah kita untuk menentukan jodoh pertemuan??